FICTION episode 4
Ji hyun sungguh tidak percaya dengan apa yang ia dengar
barusan,joo hyun merasa bahwa dia sangat bersalah. Joo hyun langsung menuju
mobil dan bergegas menuju apartemennya,di perjalanan dia menangis karena joo
hyun merasa bahwa dia itu egois
gj : ''Kenapa bisa seperti ini,ternyata bukan min jeon
pelakunya tetapi ayahku sendiri yang melakukannya tapi kenapa,kenapa ayah bisa
berbuat nekat seperti itu kenapa?!''
di rumah min jeon joo hyun minta pamit untuk pulang karena
hari sudah malam dan joo hyun besok harus rekaman untuk album terbarunya
lj : ''min jeon aku aku pamit pulang yah hari sudah malam
dan besok aku harus rekaman jadi badan harus dalam kondisi yang prima dan kamu
jangan sedih terus ok besok aku akan usahakan untuk mengantar kamu ke makam
ayahnya ji hyun ok,selamat malam!''
mj : ''ok terimakasih,selamat malam juga dan hati-hati di
jalan jangan ngebut-ngebut''
lj : ''ok''
di perjalanan pulangnya joo hyun memikirkan min jeon terus
joo hyun merasa kasihan terhadap min jeon dia harus hidup sendirian dan tidak
ada teman yang bisa di ajak curhat untuk meringankan resa gundah dan sedih di
hati min jeon. Di apartemen ji hyun,ji hyun tidak bisa tidur dia terus
memikirkan mengenai apa yang tadi ji hyun dengar di rumah min jeon,ji hyun merasa
sangat jahat terhadap min jeon padahal min jeon sudah sangat baik terhadap
dirinya
gj : ''maafkan aku min jeon aku sangat malu terhadap diriku
sendiri yang sangat egois ini''
setelah mengucapkan kata-kata itu ji hyun langsung menangis
dan memeluk foto ji hyun dan min jeon juga foto ayahnya ji hyun
gj : ''kenapa ayah,kenapa ayah harus mengakhiri hidup ayah
dengan cara seperti itu,kenapa ayah,aku sangat membutuhkan ayah tetepi ayah
malah pergi ketempat yang jauh dan tidak akan kembali lagi,KENAPA?''
keesokan harinya di kantor studio rekaman stargrup joo hyun
bersikap seperti biasanya dan saat mau naik lift joo hyun melihat ji hyun di
depan pintu masuk kantor dengan muka sayu sedih joo hyun akhirnya mendekati ji
hyun dan mengurungkan niatnya untuk naik lift.
Lj : ''kamu kenapa,apa kamu sedang sakit?''
gj : ''tidak aku tidak apa-apa dan aku sehat-sehat saja''
lj : ''lalu kenapa mata kamu lebam seperti itu,seperti habis
menangis?''
gj : ''sudah aku bilang aku tidak apa-apa,jangan ganggu aku
dulu aku mau konsentrasi pada kerjaan aku''
ji hyun langsung pergi meninggalkan joo hyun di depan pintu
masuk
lj : ''mungkin karena ini adalah hari kematian ayahnya yah
jadi diaa seperti itu , entahlah''
tiba-tiba managernya joo hyun memanggil joo hyun
hs : ''hey joo hyun ayo cepat naik kamu kan harus rekaman
waktu kita tidak banyak ayo cepat!''
lj : ''iya-iya sebentar''
di studio joo hyun melakukan latihan vokal terlebih dahulu
dan setelah latihan vokal dianggap sudah cukup akhirnya joo hyun melakukan take
vokla. Di ruangan lain ji hyun dan kawan-kawan sedang sibuk dengan persiapan
peluncuran album terbarunya joo hyun ji hyun bekerja dengan giat walaupun
dengan suasana hati yang sedang gundah tetapi dia harus bersikap profesional
sebagai karyawati,saat sedang istirahat ji hyun duduk termengu di meja kantin
yun seong yang melihatnya bermaksud untuk mendekatinya tetapi dicegah oleh joo
hyun
ly : ''kamu kenapa joo hyun teman lagi sedih mau aku hibur
malah kamu cegah?''
lj : ''jangan dulu biarkan kita beri waktu untuk dia
sendirian dan aku ingatkan bersikap seperti biasa pada saat kerja nanti''
ly : ''memangnya kenapa,apa yang terjadi pada ji hyun?''
lj : ''kamu lupa,sekarang adalah hari peringatan kematian
ayahnya ji hyun!''
ly : ''oh iya aku baru ingat ok deh aku akan turuti
permintaan kamu''
lj : ''nanti kamu ada acara tidak?''
ly : ''tidak memangnya mau ngapain,pasti mau mentraktir aku
makan,nonton iya kan?''
lj : ''widih enggak,enak aja lo mentraktir temen kaya kamu
emangnya kamu pacar aku apa''
ly : ''terus apaan donk''
lj : ''nanti kita kemakam ayahnya ji hyun barsama dengan min
jeon gimana?''
ly : ''oh itu oke aku ikut''
lj : ''ya udah nanti aku tunggu kamu di basemant''
ly : ''siiip''
Setelah jam keja usai ji hyun langsung pergi ke makam
ayahnya disana ia menangis sambil memeluk makam ayahnya
gj : ''ayah maafkan aku karena aku tidak menuruti perkataan
ayah aku sangat menyesal karena aku tidak dapat menahan rasa keegoisan aku, aku
sungguh sangat egois sampai-sampai teman baikku aku musuhi karena kesalah pahaman
yang sebenarnya tidak harus terjadi itu karena kesalahan ku, apa yang harus aku
lakukan ayah, aku sangat bingung aku tidak tahu harus berbuat apa padahal aku
ingin mengakhiri kesalah pahaman ini, bagaimana caranya ayah?''
setelah menangis di makam ayah ji hyun, ji hyun pergi karena
hari sudah mulai sore. Sesaat setelah ji hyun pulang joo hyun,yun seong,dan min
jeon datang kemakam ayahnya ji hyun.
Mj : ''apa kabar paman bagaimana kabarnya di surga,maafkan
aku paman karena tidak dapat melakukan apa yang paman inginkan aku sungguh
sudah berusaha semampu aku tetapi tetap saja ji hyun tidak percaya maafkan aku
paman''
lj : ''apa kabar paman lama tidak bertemu,ji hyun sekarang
sudah tumbuh besar dan sudah mempunyai materi yang cukup untuk menyambung
hidupnya''
ly : ''apa kabarnya paman maaf kalau saya tidak dapat
membuat ji hyun berubah seperti apa yang paman mau, tetapi saya tidak akan
menyerah saya akan berusaha sekuat badan saya untuk membuat ji hyun berubah
saya berjanji''
Setelah mereka bertiga selesai mengeluarkan uneg-unegnya
mereka bertiga berdoa dan pulang karena hari sudah malam.
Lj : ''oh iya min jeon dan yun seong kita mau kemana dulu
nih jangan langsung pulang besokkan kantor libur jadi kau ingin menikmati
hari-hari akhir aku bebas sebelum lounching lagu terbaruju kan kalau sudah
lounching aku bakalan sibuk dan mungkin akan jarang bertemu kalian lagi''
ly : ''iya bener bagaimana kalau kita ke restoran seafood
gold disana makanannya enak-enak dan murah lagi bagaimana kalian setujukan?''
mj : ''kalau aku sih ikut-ikut saja tapi aku tidak membawa
uang''
ly : ''weh kalau itumah jangan khawatir kan kita akan di
traktir makan sama artis yang satu ini''
lj : ''weh gaya kamu ok aku yang bayar, jadi kita ke seafood
gold restourant dahulu siap laksanakan''
ly : ''baik komandan''
lj,ly,mj : ''hahahahahahahaha''
sesampainya di restoran gold seafood mereka bertiga memilih
tempat yang nyaman saat itu tanpa mereka sadari kalau ji hyun juga berada di
restoran yang sama, saat mereka sedang memanggil seorang pelayan tanpa sengaja
ji hyun mendengarnya dan ji hyun langsung berniat untuk meminta maaf kepada min
jeon atas kesalah pahaman yang terjadi.
Gj : ''min jeon,joo hyun,yun seong kalian disini,boleh aku
ikut bergabung dengan kalian ada yang ingin aku bicarakan''
lj : ''oh boleh silakan duduk memangnya mau membicarakan
apa''
gj : ''aku ingin meminta maaf kepada kalian semua terutama
kepada kamu min jeon,sekarang aku tahu kejadian sebenarnya kalau yang
sebenarnya terjadi adalah ayahku melakukan tindakan bunuh diri dan min jeon
berusaha untuk menolong ayahku tetapi itu terlambat, aku sangat malu terhadap
diri aku sendiri karena keegoisan ku yang terlalu ini membuat kalian semua aku
benci tapi aku sadar kalau ini semua bukan salah kalian melainkan kesalahan aku
sendiri yang tidak dapat menahan emosi, jadi aku mohon maaf''
mj : ''tidak apa aku juga sudah maafkan sebelum kamu meminta
maaf karena aku tahu kalau kamu sebenarnya mempunyai sifat seperti itu kamu
sebenarnya baik,penyayang , dan lemah lembut''
gj : ''terima kasih min jeon padahal aku selama ini selalu
mengintimindasi kamu tetapi kamu mau memaafkan aku, terima kasih''
mj : ''sama-sama''
lj : ''nah gitu dong akur jangan bertengkar terus kalau
beginikan indah di pandang''
ly : ''oh iya kamu tahu dari siapa kalau ayah kamu
sebenarnya meninggal karena bunuh diri?''
gj : ''aku mengikuti joo hyun pulang dan aku kaget setelah
joo hyun bukan langsung pulang ke apartemen tetapi kesuatu rumah dan ternyata
itu rumah min jeon tadinya aku ingin langsung menegur joo hyun untuk tidak
datang ke rumah itu tetapi itu aku tunda dan setelah joo hyun masuk aku
menguping pembicaraan joo hyun dan min jeon, dari situlah aku tahu sebenarnya''
ly : ''oh jadi seperti itu, nah pas sekali itu makanannya
sudah datang asyik makan yang kenyang nih''
lj : ''huh pikiran kamu makanan mulu''
ly : ''weh biarin mumpung lagi di traktir hahahahaha''
mj : ''dasar dari dulu kamu tidak berubah''
ly : ''kalau tidak seperti itu bukan yun seong namanya''
lj : ''hwuss sudah bercandanya ayo dimakan makanannya nanti
keburu dingin''
ly : ''siap komandan''
lj : ''komandan-komandan pala lo peyang''
gj : ''hihihihi ternyata kalian punya bakat jadi pelawak
yah''
lj,ly,mj,gj : ''hahahahahahahahaah''
selesai makan joo hyun masih belum puas untuk perjalanan
malamnya.
Lj : ''weehh jangan pulang dulu yah kita ke taman hiburan
bagaimana kan jarang nih momentum seperti ini''
ly : ''wah ide yang bagus nih, tapi di gratisin ok''
lj : ''siap komandan''
ly,lj,mj,gj : ''hahahahahahahahaha''
Di dalam taman bermain mereka bermain semua wahana yang ada
di dalam taman bermain mereka sangat bahagia dan gembira karena semua kesalah
pahaman sudah selesai.
Lj : ''semoga ini bukanlah mimpi belaka''
kata-kata seperti itu terucap didalam hati joo hyun karena
dia tidak mau ini berakhir. Sekitar 3 jam mereka bermain dan menjoba semua
wahana di taman hiburan tersebut sampai akhirnya joo hyun meinta untuk pulang
karena sudah kelelahan.
Lj : ''hai semuanya pulang yah udah cape nih badan''
ly : ''yah masih seru nih tapi bener juga yah badan aku juga
sudah cape''
mj : ''bener juga nih sudah larut malam''
gj : ''bener juga sudah pukul 11 malam sebentar lagi taman
hiburan ini jiga mau tutup''
lj : ''oke kita pulang''
saat di jalan mereka masih bisa-bisanya bercanda walaupun
badan mereka lelah karena habis bemain sepuasnya.
Total Tayangan Laman
copy right www.diariesbalam.blogspot.com 2011-2014. Diberdayakan oleh Blogger.